Kecepatan Mobil Belum Tentu Bisa Pengaruhi Konsumsi BBM

mobil Toyota memang didesain untuk efisiensi bahan bakar
Berbagai teknologi modern terus dikembangkan untuk menciptakan mobil yang hemat bahan bakar serta mampu bekerja menggunakan bahan bakar alternatif. Hal ini tentu sangat penting untuk dilakukan mengingat sumber daya alam yang makin hari makin terbatas. Usaha ini pun juga terus dilakukan Toyota untuk menciptakan produk unggulan yang ramah lingkungan, efisien dan memiliki performa prima. Nah, ada pula yang menerapkan tips mudah berkendara untuk menghemat bahan bakar. Salah satunya adalah eco driving yang sering salah diartikan oleh pengguna mobil Toyota.

Ide eco driving dianggap paling sesuai diterapkan karena mampu memberikan kontribusi nyata akan kelestarian lingkungan. Namun, banyak yang mengira eco driving sebagai cara mengemudikan mobil dengan pelan-pelan agar mobil lebih hemat dalam menggunakan bahan bakar. Padahal, cara ini sebenarnya belum bisa dibuktikan kebenarannya dan masih simpang siur.

Product Planning Expert sebuah perusahaan mobil, Bonar Pakpahan mengatakan bahwa mengemudikan mobil pada kecepatan 20-30 km/jam tak akan mampu menghemat konsumsi bahan bakar. Justru dengan kecepatan tersebut, mobil akan menerima beban yang lebih berat.

"Menurut data dan pengetahuan umum, kecepatan ideal untuk irit BBM itu stabil di antara 60-80 km/jam dengan catatan di kondisi jalan tertentu," ujar Bonar di sela acara briefing sebuah peluncuran mobil di Jakarta.

Selain menimbulkan beban bagi mobil, dengan berkendara di bawah kecepatan 60-80 km/jam bisa memberikan tekanan lebih pada mesin. Hal ini tentu saja bisa membahayakan diri sendiri serta pengguna jalan lain. Terlebih lagi banyak pengendara yang sedang melaju dengan kecepatan tinggi. Cara berkendara Anda yang pelan bisa-bisa mengganggu orang lain dan menyebabkan masalah lalu lintas.

"Jadi kecepatan ekonomis di jalan rata kurang lebih 60 km/jam di gigi paling tinggi dan diharuskan berada di RPM 1.500 atau di bawah 2.000 RPM," ungkap Bonar lebih lanjut.

Meski belum banyak yang bisa dilakukan untuk menghindari konsumsi bahan bakar yang besar pada mobil, ada baiknya jika Anda menghindari tips mengemudi pelan ini. Di samping itu, Anda juga bisa menggunakan mobil Toyota yang memang didesain untuk efisiensi bahan bakar. Seperti Camry Hybrid dan Prius yang menggunakan energi alternatif sebagai bahan bakarnya. Ada pula Toyota Agya yang didesain sebagai mobil murah dan ramah lingkungan.